December 28, 2024
Home » Pelaku Penipuan Investasi Skincare di Pasuruan
4002626b-911c-4d35-b946-99449fdd4621

Pelaku Penipuan Investasi Skincare di Pasuruan Sudah Tidak Tinggal di Rumdin TNI

PASURUAN, worldwidetargeting.com – Komando Distrik Militer (Kodim) 0819 Pasuruan mengonfirmasi bahwa Imroatul Mustafidah (IM), terlapor dalam kasus dugaan penipuan investasi skincare Kim Fam Beauty (KFB), sudah tidak tinggal di kompleks rumah dinas TNI. Hal ini disampaikan langsung oleh Komandan Kodim 0819 Pasuruan, Letkol Arh. Noor Iskak, yang menyebut bahwa IM sempat menetap di kompleks tersebut, tetapi kini telah pindah.

Pelaku Penipuan Investasi Skincare di Pasuruan
Pelaku Penipuan Investasi Skincare di Pasuruan

Menurut Noor Iskak, keberadaan IM di kompleks rumah dinas sebelumnya dinilai cukup baik. IM dikenal memiliki keahlian di bidang kecantikan yang sempat memberdayakan sebagian anggota Persit melalui salon kecantikannya. Selain itu, salon yang dikelola IM juga ramai dikunjungi karena menjual berbagai produk skincare.

Namun, pada Juni 2024, laporan mengenai aktivitas mencurigakan dari KFB mulai muncul. IM diduga menawarkan skema investasi skincare melalui penjualan slot, yang kemudian memicu perselisihan dengan para pelanggan. “Saat itu saya sempat mempertemukan sejumlah customer yang merasa dirugikan. Saya sudah melakukan mediasi, namun ternyata masih ada korban lainnya,” ungkap Noor Iskak pada Jumat (27/12/2024).

Kerugian Mencapai Lebih dari Rp 2 Miliar

Kasus ini menjadi semakin serius ketika jumlah korban terus bertambah dan kerugian dilaporkan mencapai lebih dari Rp 2 miliar. Noor Iskak menegaskan bahwa pihaknya telah mengingatkan suami IM, yang juga anggota TNI, untuk membina istrinya. “Karena sebelumnya ada warga yang mau laporan ke Kodim, namun saya sarankan ke Polres Pasuruan Kota karena terlapor berstatus sipil,” jelasnya.

Kasus ini juga mencuri perhatian publik karena IM sempat menantang sejumlah anggota KFB yang berani melaporkan tindakannya melalui media sosial. IM bahkan merasa dirinya terlindungi karena status suaminya sebagai anggota Persit. Namun, Komandan Kodim memastikan bahwa tidak ada anggota Persit yang ikut terlibat dalam investasi tersebut.

IM kini sudah tidak berada di lingkungan rumah dinas TNI. Kodim 0819 menyerahkan sepenuhnya penyelesaian kasus ini kepada pihak berwenang, khususnya Polres Pasuruan Kota, yang sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Kasus ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap skema investasi yang menjanjikan keuntungan besar dalam waktu singkat. Pastikan untuk selalu memeriksa legalitas dan kredibilitas program investasi sebelum menyetorkan uang Anda. Dengan banyaknya korban yang merasa dirugikan, diharapkan pihak berwenang dapat segera menyelesaikan kasus ini dan memberikan keadilan kepada para korban.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Anda bukan Robot *Time limit exceeded. Please complete the captcha once again.