Kebakaran Hotel di Solo Bikin Tamu Panik hingga Sesak Napas
Kebakaran terjadi di Hotel Grand Hap Solo, Jawa Tengah, pada Jumat malam (7/3/2025). Insiden ini menimbulkan kepanikan di antara para tamu hotel, bahkan beberapa di antaranya mengalami sesak napas akibat kepulan asap tebal. Api pertama kali muncul dari salah satu kamar di lantai 5 hotel tersebut.
General Manager Hotel Grand Hap Solo, Nani Maharani, mengatakan kebakaran hanya terjadi di satu kamar di lantai 5. Menurutnya, api dapat segera dikendalikan oleh tim pemadam kebakaran, namun asap tebal yang menyebar ke berbagai lantai sempat menyebabkan kepanikan di kalangan tamu.
“Sekarang bisa dilihat kita sudah aman. Tadi sebenarnya hanya satu kamar di lantai 5 saja yang terbakar. Kepulan asap yang cukup pekat menyebabkan tamu-tamu lain panik, padahal secara umum sudah aman dan api sudah berhasil dipadamkan,” ujar Nani Maharani saat diwawancarai wartawan di lobi hotel.
Kronologi Kejadian Kebakaran
Kejadian bermula sekitar pukul 22.00 WIB, ketika sejumlah tamu mencium bau asap dan melihat kepulan asap mulai memenuhi lorong hotel. Tamu-tamu hotel yang panik segera berhamburan keluar kamar menuju tangga darurat untuk menyelamatkan diri. Situasi panik ini sempat menyebabkan beberapa tamu mengalami sesak napas akibat terpapar asap tebal.
Pihak manajemen hotel segera menghubungi pemadam kebakaran setempat. Tak lama kemudian, beberapa unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian. Tim pemadam kebakaran langsung bergerak cepat mengatasi sumber api, sehingga api tidak menjalar lebih jauh ke ruangan lain.
“Kami segera mengambil langkah cepat dengan menghubungi petugas pemadam kebakaran yang langsung merespon dan tiba di lokasi dalam waktu yang cepat. Berkat respons cepat ini, kebakaran tidak meluas,” terang Nani.
Korban Dilarikan ke Rumah Sakit
Akibat kejadian ini, tujuh tamu hotel harus dilarikan ke Rumah Sakit Kasih Ibu untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. Mereka mengalami sesak napas akibat asap yang mengisi ruangan hotel. Kondisi kesehatan para korban langsung mendapat perhatian serius dari pihak manajemen hotel.
“Tujuh tamu yang mengalami gangguan pernapasan sudah mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Kasih Ibu. Kami dari pihak hotel bertanggung jawab penuh terhadap biaya pengobatan para tamu yang menjadi korban,” tambah Nani.
Pihak manajemen hotel juga mengirimkan perwakilan dari Human Resources dan Facility (HRF) untuk terus memantau kondisi kesehatan para korban di rumah sakit, serta memastikan mereka mendapat perawatan optimal.
Situasi Terkini Hotel Grand Hap Solo
Setelah insiden tersebut, situasi di Hotel Grand Hap Solo kini telah kembali kondusif. Nani Maharani menjelaskan bahwa kondisi hotel sudah aman sepenuhnya. Beberapa tamu yang sebelumnya dievakuasi sudah diperbolehkan kembali ke kamar masing-masing setelah mendapatkan jaminan keamanan dari pihak hotel.
“Saat ini, kondisi sudah sangat aman. Tim pemadam kebakaran sudah memastikan lokasi benar-benar aman. Kami juga sudah memberikan pengarahan kepada para tamu bahwa mereka dapat kembali ke kamar masing-masing dengan rasa aman,” jelas Nani.
Penyebab Kebakaran Masih Diselidiki
Hingga berita ini ditulis, penyebab pasti kebakaran masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian dan tim forensik. Pihak manajemen hotel mengaku belum mengetahui pasti penyebab kebakaran tersebut, apakah berasal dari korsleting listrik, kesalahan penggunaan peralatan elektronik, atau faktor lainnya.
“Kami masih menunggu hasil investigasi resmi dari pihak berwenang untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran ini. Kami belum bisa memberikan pernyataan resmi tentang penyebabnya sebelum hasil investigasi selesai,” kata Nani.
Langkah Pencegahan dan Evaluasi Hotel
Menanggapi insiden ini, manajemen Hotel Grand Hap Solo menyatakan akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem keamanan dan keselamatan hotel. Evaluasi ini meliputi pengecekan sistem pemadam kebakaran otomatis, detektor asap, serta pelatihan tanggap darurat bagi seluruh karyawan hotel.
baca juga:Air Banjir di Cengkareng Berubah jadi Merah Usai Kebakaran Ruko
“Kami akan melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap sistem keamanan di hotel kami untuk mencegah kejadian serupa terjadi lagi di masa depan. Kami akan memastikan semua fasilitas keselamatan berfungsi dengan baik dan melakukan pelatihan rutin kepada seluruh staf,” lanjut Nani.
Pihak hotel juga menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh tamu yang terdampak oleh insiden ini. Mereka berjanji akan memberikan kompensasi yang sesuai bagi para tamu sebagai bentuk tanggung jawab dan layanan terbaik.
Pesan Penting untuk Pengelola Hotel
Kebakaran ini menjadi pelajaran penting bagi pengelola hotel di seluruh Indonesia untuk selalu meningkatkan standar keselamatan dan keamanan. Pengelola hotel diimbau untuk rutin melakukan pemeriksaan kelayakan fasilitas keselamatan, seperti sistem pemadam api, detektor asap, hingga sistem evakuasi yang efektif.
Kejadian ini juga mengingatkan akan pentingnya pelatihan tanggap darurat yang harus rutin dilakukan agar seluruh staf hotel dapat bereaksi cepat dan tepat saat menghadapi situasi darurat.
Kesimpulan
Meski sempat menimbulkan kepanikan, kebakaran di Hotel Grand Hap Solo berhasil diatasi dengan cepat. Tamu hotel yang terdampak telah mendapat penanganan medis dan pihak hotel bertanggung jawab penuh terhadap kondisi mereka. Insiden ini diharapkan menjadi momentum bagi seluruh pelaku industri perhotelan untuk semakin memperketat standar keamanan dan keselamatan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.