Rekomen 10 Game Esport Jadi Favorit Di Turnamen Internasional Dalam perkembangan dunia olahraga modern, konsep olahraga tidak lagi terbatas pada aktivitas fisik semata.
Saat ini, terdapat bentuk olahraga yang dapat dilakukan tanpa perlu bergerak aktif secara fisik, yakni cukup dengan duduk di depan layar komputer sambil memegang perangkat kendali permainan. Fenomena ini dikenal dengan istilah “esport” atau olahraga elektronik.
Esport telah mendapat pengakuan sebagai cabang olahraga yang sah di banyak negara, termasuk Indonesia. Penerimaan ini tidak hanya secara formal oleh institusi olahraga, tetapi juga secara sosial oleh masyarakat luas, terutama generasi muda yang akrab dengan teknologi digital.
Bahkan, sejumlah turnamen dan kompetisi esport berskala nasional hingga internasional telah rutin diselenggarakan, dengan total hadiah mencapai jutaan hingga miliaran rupiah.
Rekomen 10 Game Esport Jadi Favorit Turnamen
Namun, perlu dicatat bahwa tidak semua gim video dapat dikategorikan sebagai esport. Hanya permainan tertentu yang memenuhi syarat kompetisi dan memiliki elemen strategi, kerja sama tim, serta tingkat persaingan tinggi yang masuk dalam kategori esport.
Pengertian Esport
Secara umum, esport adalah bentuk kompetisi profesional dalam permainan video atau video game yang diorganisasi dan dimainkan secara terstruktur. Para pemain esport, baik secara individu maupun tim, berkompetisi untuk meraih kemenangan dalam turnamen yang diselenggarakan oleh penyelenggara resmi, baik swasta maupun lembaga olahraga.
Esport tidak hanya menampilkan kecepatan dan ketepatan dalam bermain, tetapi juga strategi, komunikasi, pengambilan keputusan, serta kemampuan mengelola tekanan dalam pertandingan. Karena aspek-aspek tersebut, esport menjadi salah satu cabang olahraga yang memerlukan keterampilan mental dan teknis yang tinggi.
Ragam Genre dalam Dunia Esport
Terdapat berbagai jenis permainan yang diakui sebagai bagian dari esport, yang terbagi dalam beberapa genre utama. Masing-masing genre memiliki karakteristik dan mekanisme permainan tersendiri. Beberapa genre yang paling banyak dipertandingkan dalam esport antara lain:
- MOBA (Multiplayer Online Battle Arena)
MOBA adalah jenis permainan yang dimainkan oleh dua tim yang masing-masing terdiri dari lima orang pemain. Dalam permainan ini, setiap pemain mengendalikan karakter dengan kemampuan unik dan bertugas untuk bekerja sama dengan anggota timnya dalam menghancurkan markas lawan. Game populer dalam genre ini antara lain “Dota 2” dan “Mobile Legends: Bang Bang”.
- FPS (First Person Shooter)
FPS adalah genre permainan tembak-menembak yang disajikan dari perspektif orang pertama. Pemain melihat dunia permainan seolah-olah melalui mata karakter yang dimainkan. Format permainan biasanya 5 lawan 5, di mana masing-masing tim memiliki misi yang berlawanan, seperti menjinakkan bom atau mencegah tim lawan melakukannya. Contoh terkenal dari genre ini adalah “Counter Strike: Global Offensive” dan “Valorant”.
-
Battle Royale
Dalam genre ini, pemain diadu dalam jumlah besar secara simultan, bisa mencapai hingga 100 pemain dalam satu arena. Setiap peserta atau tim bertarung untuk bertahan hidup menjadi yang terakhir. Permainan dapat dimainkan secara solo, duo, atau skuad (biasanya berempat). Beberapa contoh game Battle Royale yang populer di kalangan penggemar esport adalah “PUBG”, “Free Fire”, dan “Apex Legends”.
- Fighting Game
Permainan ini mempertemukan dua pemain dalam pertarungan satu lawan satu. Tujuannya adalah mengalahkan lawan dalam beberapa ronde untuk keluar sebagai pemenang. Jenis permainan ini menguji refleks, penguasaan karakter, dan kemampuan membaca gerakan lawan. Contoh gim yang termasuk dalam genre ini antara lain “Tekken”, “Street Fighter”, dan “Mortal Kombat”.
- Card Battle
Card Battle adalah genre permainan yang menggunakan kartu sebagai elemen utama dalam pertandingan. Pemain membangun dek kartu dengan strategi tertentu dan menggunakannya untuk mengalahkan lawan.
Meskipun terkesan sederhana, genre ini menuntut perencanaan matang dan pengetahuan mendalam terhadap kemampuan masing-masing kartu. Contoh permainan dalam kategori ini adalah “Hearthstone” dan “Legends of Runeterra”.
Perkembangan dan Potensi Esport di Indonesia
Di Indonesia, esport menunjukkan pertumbuhan yang sangat pesat dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini ditandai dengan peningkatan jumlah pemain profesional, tim esport, turnamen lokal, dan bahkan dukungan dari pemerintah melalui lembaga seperti Kementerian Pemuda dan Olahraga serta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).
Industri esport Indonesia juga telah menarik perhatian berbagai sponsor besar, baik dari sektor teknologi, telekomunikasi, hingga produk konsumen.
Kehadiran berbagai liga profesional, akademi pelatihan pemain muda, serta ekosistem penunjang seperti shoutcaster (komentator esport), analis pertandingan, dan manajemen tim, turut memperkuat fondasi industri esport dalam negeri.
Baca Juga : MPL S15 Hari Ini, Duel RRQ Hoshi Vs Alter Ego Esports Malam Ini