Peristiwa

Gempa Darat Guncang Wilayah  Yogyakarta M 1,6 Goyang Bantul Sore ini

Gempa Darat Guncang Wilayah  Yogyakarta M 1,6 Goyang Bantul Sore ini

Gempa bumi kembali menggemparkan wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta pada sore hari ini.  Meski tergolong kecil, getaran dirasakan oleh sebagian warga di sekitar episentrum. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 16.25 WIB, dan sempat mengagetkan masyarakat yang tengah beraktivitas sore hari.

Gempa Darat Guncang Wilayah  Yogyakarta M 1,6 Goyang Bantul Sore ini

Gempa Darat Guncang Wilayah Yogyakarta M 1,6 Goyang Bantul Sore ini

Menurut data resmi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa ini terletak di koordinat 7,91 LS dan 110,32 BT, dengan kedalaman sekitar 5 kilometer. Pusat gempa berada di darat, tepatnya di wilayah selatan Kabupaten Bantul. Kedalaman yang dangkal menyebabkan getaran dirasakan cukup jelas oleh warga yang tinggal di sekitar lokasi.

Meskipun magnitudonya rendah, kedalaman gempa yang dangkal membuat dampaknya terasa lebih nyata di permukaan. Getaran yang dilaporkan terasa di sejumlah desa di Kecamatan Pundong dan Kretek, meskipun tidak menyebabkan kerusakan.

Reaksi Warga Bantul

Beberapa warga mengaku sempat terkejut dengan adanya guncangan tersebut. Salah satu warga Pundong, Siti Mariam, menyampaikan bahwa ia merasa tempat duduknya bergoyang secara tiba-tiba. “Saya pikir ada truk besar lewat, tapi ternyata itu gempa,” ujarnya saat diwawancarai oleh media lokal.

Warga lainnya juga merasakan hal serupa. Sebagian keluar dari rumah untuk memastikan situasi, namun tidak terlihat adanya kerusakan atau ketakutan besar. Aktivitas masyarakat pun kembali berjalan seperti biasa setelah beberapa menit.

Baca juga: Myanmar dan Thailand Diguncang Gempa Hebat, Ini Fakta-faktanya

Tanggapan BMKG

BMKG melalui akun resminya memastikan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi tsunami. Mereka juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terpancing oleh informasi yang belum tentu benar.

Gempa bumi ini merupakan jenis gempa yang dangkal akibat aktivitas sesar lokal di wilayah Bantul. Tidak ada potensi tsunami, tulis BMKG dalam pernyataannya. Mereka juga menyarankan agar warga tetap memperhatikan informasi resmi dari BMKG terkait aktivitas gempa susulan, meskipun kemungkinan terjadinya gempa susulan sangat kecil.

Mitigasi dan Edukasi Gempa

Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa gempa bumi dapat terjadi kapan saja, bahkan dengan kekuatan kecil sekalipun. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk selalu waspada dan mengetahui langkah-langkah mitigasi saat gempa terjadi.

Pemerintah daerah bersama BPBD Yogyakarta terus melakukan edukasi kepada masyarakat, khususnya yang tinggal di zona rawan gempa. Sosialisasi dilakukan melalui sekolah, komunitas, hingga pos-pos RT dan RW. Materi edukasi mencakup apa yang harus dilakukan sebelum, saat, dan setelah gempa terjadi.

Sejarah Gempa di Yogyakarta

Yogyakarta memang dikenal sebagai salah satu wilayah rawan gempa di Indonesia. Sejarah mencatat bahwa wilayah ini pernah dilanda gempa besar pada tanggal 27 Mei 2006 dengan magnitudo 6,3 yang menyebabkan ribuan korban jiwa dan kerusakan parah di Bantul dan sekitarnya. Oleh karena itu, meski gempa yang terjadi kali ini kecil, tetap menjadi perhatian masyarakat dan pihak yang berwenang.

Kesimpulan

Gempa darat bermagnitudo 1,6 yang mengguncang wilayah Bantul, Yogyakarta pada sore hari ini tidak menimbulkan dampak kerusakan yang berarti. Namun kejadian ini menjadi pengingat bahwa kesiapsiagaan terhadap gempa perlu terus ditingkatkan, apalagi Yogyakarta termasuk dalam zona seismik aktif. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang, tidak panik, dan selalu mengikuti informasi resmi dari BMKG serta pemerintah setempat.

admin

Recent Posts

Hizbullah Tolak Lucuti Senjata, Tuduh Kabinet Lebanon Lakukan ‘Dosa Besar’

Hizbullah Tolak Lucuti Senjata, Tuduh Kabinet Lebanon Lakukan 'Dosa Besar' Kelompok Hizbullah secara terbuka menolak…

15 hours ago

Airlangga Klaim Konsumsi Masih Moncer: Rohana-Rojali Cuma Isu yang Ditiup-tiup

Airlangga Klaim Konsumsi Masih Moncer: Rohana-Rojali Cuma Isu yang Ditiup-tiup Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga…

2 days ago

Pakar Komunikasi UMY Berikan Pandangan Soal Fenomena Bendera One Piece dan Tafsir Semiotika

Pakar Komunikasi UMY Berikan Pandangan Soal Fenomena Bendera One Piece dan Tafsir Semiotika Fenomena bendera…

2 days ago

Pengibaran Bendera One Piece sebagai Ekspresi Sosial, Bukan Makar

Pengibaran Bendera One Piece sebagai Ekspresi Sosial, Bukan Makar Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT)…

4 days ago

Sebabkan Lahan Gambut Terbakar Selama 1 Jam, Pria di Inhu Ditangkap

Sebabkan Lahan Gambut Terbakar Selama 1 Jam, Pria di Inhu Ditangkap Kebakaran lahan gambut kembali…

5 days ago

Pertamina Pastikan Pasokan BBM di Jember Aman, Antrean SPBU Mulai Terurai

Pertamina Pastikan Pasokan BBM di Jember Aman, Antrean SPBU Mulai Terurai Dalam beberapa hari terakhir,…

7 days ago

This website uses cookies.